Cell Salvager | Cell Saver

Cell salvager atau cell saver merupakan upaya penyelamatan sel darah yang agar tidak lisis atau terbuang percuma. Proses yang dilakukan berupa pengumpulan darah area lapang operasi, kemudian disaring, dan dicuci hingga dihasilkan sel darah merah untuk retransfusi kepada pasien.
Indikasi penggunaan mesin cell saver adalah mengurangi penggunaan transfusi donor darah dan meminimalisir efek samping dari proses transfusi tersebut. Selain itu ada beberapa kepercayaan seperti Jehovah's Witnesses yang menganut penolakan pada sistem transfusi komponen darah, sehingga untuk meminimalisir darah yang terbuang, maka penggunaan cell saver sangat berguna untuk menyelamatkan sel darah.
 
 

Mekanisme Pengumpulan Darah
  1. Darah ditarik dan ditampung ke reservoir (penampung) melalui sirkuit yang terhubung antara penghisap (suction) dan cairan yang berisi antikoagulan (30.000 unit heparin dalam 1 liter cairan normal salin).
  2. Cairan yang diberikan adalah 1-2 tetes per detik, tergantung pada laju aliran darah yang diproses.
  3. Ketika darah yang ditampung telah mencukupi untuk dibilas, maka proses pembilasan (pemisahan sel dilakukan).
  4. Sel darah merah yang sudah tersaring siap digunakan dan ditransfusi kembali.

Referensi
Kuppurao, Lakshminarasimhan . Perioperative cell salvage. Contin Educ Anaesth Crit Care Pain 10 (4): 104-108. doi: 10.1093/bjaceaccp/mkq017